Kemajuan teknologi sangat berkembang pesat. Perusahaan dan produk-produk teknologi juga semakin bertambah. Hal tersebut mengakibatkan harga barang-barang elektronik menjadi lebih murah. Namun, hal tersebut tidak berlaku bagi komponen layar sentuh yaitu indium. Indium sangat langka dan tentu saja tidak murah. Produk-produk yang menggunakan touch screen saat ini juga sedang menjamur mulai dari ponsel sampai tablet PC. Hal tersebut membuat beberapa ilmuwan di Fraunhofer Gesellschaft, sebuah perusahaan energi Jerman, menciptakan layar/display alternatif yang terbuat dari material mentah dan murah yang dapat ditemukan di seluruh dunia. Penemuan itu berupa layar sentuh mengandung nanotube karbon. Mereka akan memamerkannya di pameran teknologi nano 2011 di Tokyo dari 16-18 Februari. Komponen utama dari layar sentuh tersebut adalah nanotube karbon dan polimer murah. Elektroda baru ini terdiri atas dua lapisan. Satu adalah pembawa, lembaran tipis yang terbuat dari po...
About Elektronika, Komputer, Technology and Robotika...